GOTVNEWS, Bintan – Aktivitas tambang pasir PT Sumurung Parna Pratama (SPP) di Kelurahan Kawal, Kecamatan Gunung Kijang, sudah mulai beroperasi, namun Bupati Bintan Roby Kurniawan mengaku belum mengetahui adanya aktivitas ini.
Pantauan di lokasi pada Rabu (29/11/2023) siang terdapat sebuah alat berat yang sedang mengeruk galian tambang di Kelurahan Kawal, Kecamatan Gunung Kijang.
Menurut salah satu pekerja di lokasi aktivitas ini sudah berjalan selama beberapa hari belakangan, dan juga sudah ada yang membeli.
“Sudah beberpaa hari berjalan, pembeli juga sudah mulai berdatangan, per kubiknya Rp 165 ribu, pasirnya bagus, tidak kasar dan tidak halus,” jelasnya di lokasi.
Selain itu PT SPP juga mengalihkan jalan menuju situs Cagar Budaya Bukit Kerang, menuju jalan lainnya lantaran lahan sudah punya perusahaan.
“Kalau mau ke Bukit Kerang sebelah sana jalannya, jalan ini sudah milik perusahaan,” tutupnya.
Sementara itu Bupati Bintan saat dikonfirmasi terkait aktivitas tambang PT SPP ini mengatakan belum tau akan adanya penambangan pasir di wilayah Kecamatan Gunung Kijang.
“Saya tidak tau PT SPP itu apa dan dimana, saya akan segera mengeceknya,” ucap Roby.
Ditanya terkait lokasi pertambangan masuk dalam kawasan pariwisata atau pertambangan Roby menjelaskan akan mempelajarinya.
“Jika kawasan Wakatobi Kelurahan Kawal itu ditetapkan sebagai Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) itu wisata dan perkebunan maka tidak boleh diizinkan untuk pertambangan,” tuturnya.(Mhd)
