GOTVNEWS, Gaza – Pasca enam hari setelah gencatan senjata disepakati, konflik kembali pecah di Gaza. Militer Israel (IDF) melancarkan serangan udara dan artileri ke wilayah Rafah, Gaza bagian selatan, pada Minggu malam (19/10/2025).
Militer Israel (IDF) kembali melancarkan serangan udara ke wilayah Gaza Selatan pada Minggu malam (19/10/2025), usai menuding Hamas bertanggung jawab atas penyergapan yang menewaskan dua tentara Israel.
Israel mengklaim telah menargetkan puluhan lokasi yang diduga milik Hamas, termasuk gudang senjata, pos penembakan, serta jaringan terowongan bawah tanah sepanjang enam kilometer.
Selain melakukan serangan, Israel juga menghentikan seluruh pengiriman bantuan ke wilayah Gaza. Serangan udara dilaporkan terutama menyasar wilayah Rafah di bagian selatan Jalur Gaza.
Ketegangan terbaru ini memicu kekhawatiran akan runtuhnya kesepakatan damai yang tengah diupayakan oleh berbagai pihak internasional.(frh)
















