GOTVNEWS, Lampung – Tiktoker Bima Yudho Saputro, pengkritik jalan di Provinsi Lampung menyebut keluarganya mengalami intimidasi usai kontennya viral di media sosial beberapa waktu lalu.
Belakangan, Seorang TikToker Bima Yudho Saputro menjadi sorotan publik pasca mengkritik Pemerintah Provinsi Lampung.
Baru-baru ini, Bima diadukan ke Polda Lampung terkait pelanggaran Undang-undang ITE oleh warga bernama Ginda Ansori.
Tak hanya dilaporkan ke polisi, bahkan Bima mengaku kini keluarganya mulai turut terkena imbasnya.
Bima mengatakan bahwa keluarganya mendapatkan intervensi. Namun, Bima tak menyebut secara gamblang siapa pihak yang memberikan intervensi tersebut yang berusaha untuk membungkam dirinya.
Bima kini memilih untuk meminta perlindungan kepada pihak Australia. Sambil berurai air mata, terlihat kecemasan di wajah pemuda yang kini tinggal di Australia tersebut.
Sementara itu Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia Chalim membantah adanya intervensi ataupun intimidasi terhadap orang tua Bima Yudho.
Chusnunia Chalim mengatakan dirinya sudah menghubungi Bupati Lampung Timur, Dawam Rahardjo terkait hal tersebut.
Chusnunia Chalim juga mengatakan bahwa pemerintah akan menjamin keselamatan keluarga Bima.
Disisi lain, Pengacara kondang, Hotman Paris Hutapea menyatakan bahwa dirinya siap untuk membantu Bima Yudho Saputro apabila permasalahan dengan pemerintah Lampung dibawa ke jalur hukum.
Tak hanya itu, Hotman juga menegaskan kepada Bima agar tidak khawatir apalagi memiliki rasa takut untuk menghadapi pihak yang mengancam keluarga maupun dirinya.(Frh)
