GOTVNEWS, Jakarta – Airlangga Hartarto resmi mengundurkan diri dari Ketua Umum (Ketum) DPP Partai Golkar pada Sabtu (10/8/2024) malam.
Seperti diketahui, Airlangga Hartarto memutuskan mundur dan tidak lagi memimpin Partai Golkar, terhitung mulai tanggal 10 Agustus 2024.
Airlangga menyebut, pengunduran dirinya adalah untuk menjaga keutuhan Partai Golkar, dan menjamin stabilitas transisi pemerintahan.
Sebelum pengumuman pengunduran dirinya, Airlangga sempat bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Negara, pada Jumat (9/8/2024) lalu.
Pertemuan tersebut terkesan tiba-tiba karena tidak ada dalam agenda sebelumnya.
Airlangga mengaku, ia bertemu Jokowi hanya membahas masalah perdagangan dan kondisi ekonomi terkini serta program yang akan dieksekusi pada tahun depan.
Selain itu, sampai saat ini Airlangga masih tetap menjalankan tugasnya membantu Presiden sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian.
Sejalan dengan pengunduran diri ini, nama-nama seperti Agus Gumiwang dan Bahlil Lahadalia ramai diperbincangkan.
Namun, partai Golkar sendiri belum memutuskan siapa sosok pemimpin barunya. Pasalnya, penentuan baru akan dilakukan saat Munaslub Partai Golkar yang diperkirakan maju setelah perayaan 17 Agustus 2024 mendatang.(Frh)
