GOTVNEWS, Jakarta – Presiden RI Prabowo Subianto resmi melantik 481 kepala daerah periode 2025–2030 di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (20/2/2025) pagi. Salah satu kepala daerah itu yakni Ansar Ahmad dan Nyanyang Haris Pratamura sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kepulauan Riau (Kepri).
Pelantikan ini menjadi tonggak baru bagi Kepri dengan visi besar menjadikan provinsi tersebut sebagai wilayah yang maju, makmur, dan merata. Hal ini sesuai dengan visi dan misi pasangan dengan nomor urut 01 pada Pilkada Serentak 2024 lalu.
Sebagai pemimpin baru, namun Ansar Ahmad bukan nama baru bagi masyarakat Kepri. Ia telah menjabat sebagai Gubernur Kepri periode 2021–2024 dengan rekam jejak keberhasilan di berbagai bidang, seperti pembangunan infrastruktur, konektivitas antar-pulau, dan peningkatan ekonomi daerah.
Sebelum itu, Ansar juga pernah menjadi Bupati Bintan dua periode dan anggota DPR RI. Kini, ia kembali diamankah kembali bersama wakilnya, Nyanyang Haris Pratamura, sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri untuk 5 tahun kedepan.
Kemudian, Nyanyang Haris Pratamura adalah seorang politisi berpengalaman dan pengusaha. Kombinasi pengalaman panjang Ansar dalam pemerintahan dan latar belakang bisnis Nyanyang dinilai sebagai perpaduan ideal untuk menghadapi tantangan pembangunan provinsi kepulauan ini.
Visi dan misi Ansar-Nyanyang
1. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi berbasis maritim
Ansar-Nyanyang ingin menjadikan Kepri sebagai poros maritim nasional, memanfaatkan potensi perikanan, pariwisata bahari, dan industri perkapalan. Infrastruktur pelabuhan dan kesejahteraan nelayan akan menjadi fokus utama.
2. Meningkatkan konektivitas antar-pulau
Rencana pembangunan Jembatan Batam-Bintan, peningkatan akses listrik, air bersih, dan telekomunikasi di pulau-pulau terpencil menjadi prioritas.
3. Meningkatkan kualitas SDM
Pendidikan vokasi, pelatihan kerja, dan pembangunan karakter berbasis nilai-nilai keagamaan serta budaya Melayu akan digenjot untuk meningkatkan daya saing global.
4. Memajukan tata kelola pemerintahan yang transparan
Digitalisasi layanan publik dan peningkatan kapasitas aparatur negara menjadi langkah konkret untuk tata kelola pemerintahan yang efisien.
5. Melestarikan budaya dan lingkungan
Pelestarian budaya Melayu, pengembangan wisata budaya, serta energi terbarukan menjadi fokus pembangunan yang berkelanjutan.
Program Unggulan
Program seperti “Kepri Terang” untuk memperluas akses listrik, optimalisasi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), dan hilirisasi industri menjadi unggulan pasangan ini. Hal ini selaras dengan agenda nasional Presiden Prabowo yang mendorong investasi dan industrialisasi untuk memperkuat ekonomi nasional.
Harapan Baru untuk Kepri
Dengan visi dan misi yang jelas, masyarakat Kepri berharap kepemimpinan Ansar-Nyanyang mampu membawa perubahan signifikan. Dukungan penuh dari pemerintah pusat diyakini akan mempercepat pembangunan Kepri sebagai salah satu provinsi unggulan di Indonesia.
Pelantikan ini menjadi awal dari babak baru Kepri menuju masa depan yang cerah, seiring dengan semangat Ansar-Nyanyang untuk menjadikan provinsi ini maju, makmur, dan merata. (Alt)
