GOTVNEWS, Tanjungpinang – Sebanyak 15 pohon yang tumbuh tak layak ditebang. Hal ini untuk mengantisipasi terjadinya insiden pohon tumbang, Selasa (7/3/2023).
Kepala Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Pemukiman dan Pertamanan Kota Tanjungpinang, Juliadi Halomoan mengatakan, terdapat berbagai titik pohon rawan akan tumbang yang berdiri dibeberapa ruas jalan.
Seperti Jalan Ahamd Yani, kawasan Kilometer 10 hingga Tugu Tangan serta ruas jalan D.I Panjaitan.
Dimana pihaknya sudah melakukan penebangan terhadap pohon yang tumbuh dengan tidak layak.
“Pohon pohon tumbuh yang tidak layak, yang tumbuh secara alami dengan kondisi tidak ada daun kita lakukan penebangan,” ucapnya.
Selain itu, Juliadi mencatat, sebanyak 1.200 pohon di Kota Tanjungpinang akan dilakukan pemeliharaan, berupa pemotongan rating dan dau pohon yang tumbuh sudah lebat.
Namun demikian, Dinas Perkim Tanjungpinang masih terkendala akan sumber daya manusia dimana hanya memiliki 8 orang petugas serta 1 buah alat besar berupa skylift.
“Kita cuma punya petugas delapan orang dan alat skylift cuman satu dengan jumlah pohon 1.200 batang yang mau kita pelihara, jadi kondisi permasalahannya itu,” katanya
“Saat ini terdapat 40 batang pohon yang telah dilakukan pemeliharan sejak bulan Januari 2023,” sambungnya.(San)
