GOTVNEWS, Jakarta – Media sosial diramaikan isu kebocoran soal UTBK-SNBT 2025. Dugaan muncul setelah sejumlah peserta ketahuan menggunakan kamera tersembunyi untuk menyalin soal.
Panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) membantah tudingan tersebut. Ketua Tim Penanggung Jawab SNPMB, Eduart Wolok, menegaskan bahwa tidak ada satu pun soal yang identik antar-sesi.
Ia menjelaskan bahwa SNPMB telah menyiapkan lebih dari 23 set soal berbeda, sehingga kecil kemungkinan terjadi kebocoran.
“Perlu kami tegaskan sekali lagi kepada seluruh masyarakat, kepada seluruh calon peserta UTBK bahwasanya tidak ada soal yang sama dari sesi per sesi, dari hari ke hari, jadi kalau kita memiliki 23 sesi di pelaksanaan UTBK ini, maka kami menyiapkan lebih dari 23 set soal, jadi tidak mungkin ada kebocoran soal,” ujar Eduart dalam konferensi pers secara daring pada Jumat, 25 April 2025.
Modus curang yang ditemukan meliputi kamera di kancing, behel, ikat pinggang, hingga penggunaan software remote desktop. Hingga hari kedua, tercatat 14 kasus kecurangan dari 860.975 peserta. Semua pelanggar akan langsung didiskualifikasi.
Eduart juga membantah soal yang dijual online berasal dari panitia. Ia memastikan tidak ada kebocoran sistem.
UTBK-SNBT 2025 digelar satu gelombang pada 23 April–3 Mei 2025 di 74 pusat dan 32 sub pusat UTBK, termasuk di wilayah 3T. Ujian dibagi dalam 23 sesi, dengan dua sesi per hari. Sebanyak 259.564 kursi diperebutkan tahun ini.(Frh)
















