GOTVNEWS, Jakarta – Direktur Utama PT Produksi Film Negara (PFN), Ifan Seventeen, menanggapi kritik yang meragukan kemampuannya memimpin PFN karena latar belakangnya sebagai musisi.
Direktur Utama PT Produksi Film Negara (PFN), Riefian Fajarsyah alias Ifan Seventeen, akhirnya menanggapi kritik publik terkait kepemimpinannya di perusahaan perfilman milik negara. Banyak pihak, termasuk pelaku industri film, meragukan kemampuannya karena latar belakangnya sebagai musisi.
Melalui unggahan akun Instagramnya @ifanseventeen pada Sabtu (15/3/2025), Ifan mengakui adanya pertanyaan mengenai posisinya di PFN. Namun, ia menegaskan bahwa kepemimpinan di PFN bukan hanya soal individu, tetapi tentang bagaimana industri film dan konten di Indonesia berkembang serta mendapat perhatian serius dari pemerintah.
Ifan optimistis peran barunya bisa menjadi momentum kebangkitan bagi industri perfilman nasional. Ia juga berharap PFN dapat menjadi wadah bagi sineas, kreator konten, dan pekerja industri kreatif di Indonesia.
Terkait rencana ke depan, Ifan mengungkapkan fokus awalnya adalah melakukan pembenahan internal di PFN.
Meski tidak merinci permasalahan yang akan ia tangani, ifan menyebut sudah memiliki pengalaman mengelola rumah produksi selama enam tahun dan mengerjakan sejumlah proyek yang sejalan dengan visinya di PFN.(frh)
