GOTVNEWS, Tanjungpinang – Para Pelaku Dunia Usaha di Dunia Perkopian yang berada di Provinsi Kepulauan Riau, resmi membentuk Asosiasi Kopi nusantara usai menggelar Kongres Kopi Nusantara di Gedung Museum Kota Tanjungpinang, pada hari Jumat 9 Agustus 2024.
Dalam Kegiatan Kongres Kopi Nusantara ini, dihadiri oleh pelaku Usaha atau Pembisnis Kopi yang ada di Kepri seperti Asal dari Tanjungpinang, Bintan,Batam, Karimun serta daerah lainnya yang ada di Kepri.
Kongres Kopi Nusantara dalam pelaksaannya dapat berjalan dengan baik, dimana pada ivent ini dipandu oleh Putra dan Ijal, dengan memaparkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) organisasi yang baru dibentuk ini.
Dalam pelaksanaanya, Peserta yang hadir mendapatkan kiat, pelatihan bahkan strategi dalam menjalankan Usaha kedali kopi, Hal ini dipaparkan oleh Satrio yang merupakan salah satu pebisnis kedai kopi berasal dari Tanjungpinang.
Kepala Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata pada Dinas Pariwisata (Dispar) Kepri, Afitri Susanti, mengatakan, Pemprov Kepri sangat mendukung terbentuknya Asosiasi Kopi Nusantara agar dapat menciptakan kesejahteraan bagi para pebisnis maupun pencinta kopi.
“Budaya Ngopi merupakan khazanah budaya di Tanjungpinang. Festival kopi Merdeka ini menjadi daya pemantik. Bagi kita semua insan kopi mau pelaku usaha kopi ingin perkopian semakin semarak,”ucapanya.
“Ada 50 anggota yang tergabung Pebisnis Kopi di Kepri nanti Presidennya yakni bapak Joko Yuhono, dimana bertujuan Asosiasi ini sama-sama untuk berkolaborasi memajukan kopi di Indonesia,”ucap Bowo, Ketua Pelaksana.(San)