GOTVNEWS, Tanjungpinang – Sejumlah calon penumpang di Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang menolak rencana kenaikan tiket masuk pelabuhan yang akan diberlakukan mulai 1 Agustus 2023 mendatang.
Sejumlah calon penumpang yang ditemui di Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang mengkritisi rencana kenaikan tiket masuk pelabuhan. Mereka menilai kebijakan itu memberatkan calon penumpang ditengah sulit perekonomian.
Calon penumpang menilai kenaikan tiket masuk belum tepat dilakukan karena belum didukung oleh fasilitas pelabuhan yang memadai, seperti toilet yang masih kotor hingga ruang tunggu yang terbatas.
“Kurang setuju, kalau di naikaan dengan alasan akan memperbaiki sarana dan prasaranan kalau tidak terlaksana sama aja mending gak usah dinaikan,” Kata Bella
“Fasilitasnya kurang memeadai untuk Tanjungpianng, wcnya kotor, contohnya saja di Pelabuhan Batam saja masih 10 ribu, kalau dinaikan nabah beratlah beban masyarkat,” kata Surhatini
“Kalau naik 5 ribu lumayan mahal bang, apa lagi seperiti saya dan yang lain cuman mau ambil barang doang harus bayar 15 ribu,” ucap Roni.
PT Pelindo Regional 1 Tanjungpinang selaku pengelola pelabuhan berencana menaikkan harga tiket masuk dari Rp 10 ribu menjadi Rp 15 ribu per orang.
Tarif baru ini berlaku untuk calon penumpang domestik dan internasional. Rencannya tarif baru mulai diberlakukan pada 1 Agustus 2023 mendatang.(San)
