BintanNasional

Dua Fasilitas Peternakan Ayam JAPFA Beroperasi di Bintan, Dongkrak Ketahanan Pangan Kepri

GOTVNEWS, Bintan – PT Indojaya Agrinusa, anak perusahaan PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JAPFA), secara resmi mengoperasikan dua fasilitas peternakan ayam di Kecamatan Toapaya, Kabupaten Bintan, Kamis (15/5/2025). Kedua fasilitas itu yakni Farm Layer dan Pullet.

Peresmian ini ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad bersama Chief Operating Officer Poultry Indonesia JAPFA, Arif Widjaja.

Dalam kesempatan itu, Ansar menegaskan bahwa keberadaan fasilitas ini menjadi salah satu langkah konkret dalam memperkuat ketahanan pangan daerah.

“Berdasarkan data konsumsi pangan kita, kebutuhan telur di Kepri mencapai 45 ribu ton per tahun, namun sebagian besar masih kita impor dari luar daerah,” kata Ansar.

“Maka, kehadiran JAPFA di Bintan menjadi harapan besar untuk membalik kondisi ini,” sambungnya.

Ansar menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Kepri tengah mengupayakan agar Bintan menjadi Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (Free Trade Zone) secara menyeluruh. 

“Dengan adanya insentif yang terintegrasi dan tidak membingungkan, tentu akan memberikan stimulus positif bagi investor untuk masuk dan berkembang,” tuturnya.

Ia juga mengungkapkan harapannya agar JAPFA tidak hanya menjadi mitra besar dalam sektor peternakan, tetapi juga menjajaki ekspansi usaha ke sektor lainnya.

“Pemprov siap memberikan dukungan penuh, baik dalam bentuk insentif fiskal maupun pelayanan yang cepat dan ramah. Semua ini adalah bentuk insentif non-fiskal yang tidak kalah penting bagi pengusaha,” tegasnya.

Mantan Bupati Bintan ini juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara perusahaan besar dan peternak rakyat. 

“Program kemitraan harus betul-betul berjalan. Kita juga bisa fasilitasi pelatihan bagi peternak lokal agar mereka tidak tertinggal. Ini penting agar investasi membawa manfaat luas, bukan justru menyingkirkan usaha kecil,” ucapnya.

Head Of Operation Sumatera JAPFA, Anwar Tandiono, mengamini pesan tersebut. Ia mengaku bahwa investasi ini berawal dari arahan langsung Gubernur Ansar untuk membangun peternakan petelur di Kepri.

“Pak Gubernur sangat concern terhadap ketahanan pangan. Maka kami hadir di sini bukan hanya untuk berbisnis, tapi juga mendukung program nutrisi anak-anak melalui kegiatan ‘Japfa For Kids’, serta menjalin kemitraan sehat dengan peternak lokal,” ungkap Anwar.

Salah satu mitra peternak plasma PT Indojaya Agrinusa, Edy Suyatni, menyampaikan apresiasinya atas model kemitraan yang ditawarkan JAPFA. 

“Kami merasakan langsung manfaatnya. Mulai dari kemudahan akses permodalan hingga kepastian penjualan. Ini sangat membantu meningkatkan ekonomi peternak lokal seperti kami,” ucapnya penuh syukur. (Alt)

Berita Terkait