GOTVNEWS, Tanjungpinang – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Kependudukan dan Pencatatan Sipil (DPMDDUKCAPIL) Kepri, membagikan KTP elektronik kepada ratusan pelajar yang telah berusia 17 tahun. Pembagian KTP elektronik ini terus digesa bagi pemilih pemula untuk ikut berpartisipasi Pemilu 2024.
Berbagai persiapan terus dilakukan jelang pesta demokrasi yang digelar pada 14 Febuari 2024 nanti. DPMDDUKCAPIL Kepri membagikan 353 keping e-KTP kepada pelajar SMA dan SMK Sederajat yang telah berusia 17 tahun.
Pembagian ratusan e-KTP itu diserahkan secara simbolis oleh Gubernur Kepri Ansar Ahmad, bertempat di SMA Negeri 7, Tanjugnpinang, pada Jumat (26/1/2024) siang.
DPMDDUKCAPIL Kepri merinci 353 pelajar usia 17 tahun yang telah menerima KTP elektronik diantaranya, SMKN 1 Tanjungpinang 20 pelajar, SMKN 2 sebanyak 65 pelajar, SMKN 3 sebanyak 46 dan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) sebanyak 33 pelajar.
Kemudian, SMAN 1 Tanjungpinang sebanyak 48 pelajar, SMAN 2 sebanyak 31 pelajar, SMA 4 sebanyak 42 pelajar, serta SMAN 5 sebanyak 20 pelajar, SMAN 6 sebanyak 19 pelajar dan SMAN 7 Tanjungpinang sebanyak 29 orang pelajar.
Gubernur Kepri, Ansar Ahmad mengatakan, sesuai undang-undang [elajar usia 17 tahun wajib memiliki KTP sebagai bukti kependudukan.
Kartu identitas tersebut sangat penting dalam melakukan setiap urusan di pemerintahan. Dan pemberian KTP kepada pelajar tersebut agar mereka dapat menyalurkan hak suaranya pada Pemilu 2024 mendatang.
“Kita menyerahkan KTP elektronik untuk anak usia 17 tahun. Kebetulan mereka masih berstatus sekolah, kita juga ingatkan agar disisir lagi pelajar belum dapat KTP supaya mereka dapat menggunakan hak pilih konsitusinya. Kita instruksikan harus jemput bola kepada kepala sekolah untuk menginisiasi supaya bisa semaksimal mungkin,” sebut Ansar.
Sementara itu, Kepala DPMDDUKCAPIL Provinsi Kepri, Misbardi mengatakan, hingga saat ini perekaman e-KTP untuk anak usia 17 tahun telah mencapai 99,26 persen.
Dan dari 353 KTP yang dibagikan ke pelajar usia 17 tahun, masih tersisa 200 anak di Tanjungpinang belum melakukan perekaman e-KTP.
“Tadi kita serahkan 353 KTP, sebelumnya sudah banyak kita serahkan e-KTP. Jelang 14 Febuari masih ada anak yang belum punya KTP, seperti belum mau direkam, data-datanya belum lengkap. Di Tanjungpinang ada 200 anak kalau Kepri 800 anak, kendalanya masih belum mau, atau cari momen yang bagus,” ungkapnya.
Usai pembagian e-KTP kepada ratusan pelajar, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad juga meresmikan dua gedung baru SMA 7 TAnjungpinang.(San)