Berita VideoTanjungpinang

Pertamina di Tanjungpinang Sebut Stok Gas Elpiji 3 Kg Aman

GOTVNEWS, Tanjungpinang – Salah satu pertamina di Tanjungpinang menyebutkan stok gas elpiji dan masih berjalan seperti biasa. Sementara itu, pedagang berharap tidak ada peraturan yang memberatkan masyarakat karena gas elpiji adalah kebutuhan pokok sehari-hari.

Pengawas SPBU Sukabernang, Rio mengatakan, pembelian gas elpiji di pertamina masih berjalan seperti biasa. Dimana, perharinya mereka mendapatkan 60 hingga 70 tabung gas elpiji, dengan harga jual Rp18 ribu rupiah.

Sementara itu, pembelian di atas hanya 2 tabung per orang, dan untuk UMKM bisa membeli lebih sesuai dengan kebutuhan.

Ia juga menyampaikan belum mendapatkan info apapun tentang larangan penjualan gas elpiji enceran.

“Untuk stok masih aman disini. Dimana, perhari masuk 60 sampai 70, dan laku 25 sampai 30,” ucapnya.

Hal serupa juga disampaikan oleh Agen Gas Elpiji, Jalan Raja Haji Fisabilillah, Ahmad. Ia mengaku belum mendapat informasi adanya pelarangan tersebut.

“Ya kalo kebijakan itu, tidak tau juga saya, ga paham, belum ada pemberitahuan,” ucapnya.

Sementara itu penjual makanan, Sofia mengaku pembelian tabung gas elpiji enceran sangat membantu. Meski demikian, ia mengikuti kebijakan yang dibuat oleh pemerintah.

“Ya kalau ada kebijakan itu ikut aja, dan tergantung harganya juga berapa. Keadaan gas saat ini biasa saja dengan harga Rp19 ribu,” ucapnya.

Sebagaimana diketahui, Presiden Prabowo Subianto memerintahkan pengecer tetep bisa menjual gas elpiji 3 kilogram (Kg).

Perintah ini dikeluarkan setelah Kementerian ESDM melarang adanya penyaluran gas melon ke pengecer sehingga terjadi kelangkaan di masyarakat.(ald)

Berita Terkait