GOTVNEWS, Tanjungpinang – Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad memastikan bahwa program Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi siswa sekolah di Provinsi Kepri akan terus dilaksanakan selama bulan suci Ramadan.
Menurut Ansar, program ini akan kembali berjalan efektif setelah siswa kembali masuk sekolah pada Kamis, 6 Maret 2025.
“Sesuai arahan Badan Gizi Nasional, selama bulan puasa makanan bisa dibawa pulang oleh siswa,” ujar Ansar.
Ia menjelaskan bahwa Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kepri terus menunjukkan perkembangan signifikan. Hingga saat ini, sudah ada enam unit SPPG terbentuk dari target keseluruhan sebanyak 253 unit yang tersebar di berbagai kabupaten dan kota.
“Kita termasuk provinsi yang progresif dalam pembentukan satuan pelayanan gizi. Di beberapa provinsi lain, bahkan baru terbentuk dua SPPG,” jelas Ansar.
Program MBG ini merupakan bagian dari program nasional yang akan dilaksanakan secara bertahap. Ansar menargetkan pencapaian 19 persen pada tahun 2025 dan 100 persen pada tahun 2029. Saat ini, prioritas utama program ini adalah siswa tingkat PAUD, TK, dan SD.
“Kami berharap ke depan program Presiden ini dapat mencakup seluruh siswa di Kepri, sehingga semua dapat merasakan manfaatnya tanpa terkecuali,” harapnya.
Berdasarkan data Badan Gizi Nasional, sebanyak 5.000 satuan pelayanan gizi telah ditetapkan di seluruh Indonesia. Kepri sendiri mendapat kuota 253 satuan, dengan sebaran di Tanjungpinang 19 unit, Batam 109 unit, Bintan 22 unit, Karimun 32 unit, Lingga 33 unit, Anambas 19 unit, dan Natuna 19 unit. (Aldi)
