GOTVNEWS, Tanjungpinang – Ria Ukur Rindu Tondang adalah satu-satunya Anggota Komisi III DPRD Tanjungpinang yang tidak meneken berita acara audiensi kenaikan tarif pas pelabuhan dengan PT Pelindo. Apa yang menjadi alasan kader Partai NasDem itu, berikut pernyataannya.
Anggota Komisi III DPRD Tanjungpinang, Ria Ukur Rindu Tondan mengatakan sejak awal tidak sepakat dengan redaksional pada dokumen berita acara yang disusun oleh PT Pelindo Cabang Tanjungpinang.
Baca juga: Polemik Kenaikan Pas Pelabuhan Tanjungpinang, Maskur: Rencana Itu Mesti Dibatalkan
Tak hanya itu, saat pertemuan PT Pelindo juga tidak menunjukkan hasil kajian dan uji publik terhadap rencana kenaikan tarif pas pelabuhan.
Baca juga: Ratusan Akun Teken Petisi Online Tolak Kenaikan Tarif Pas Pelabuhan Tanjungpinang
“Saya tidak setuju, karena pihak Pelindo seharusnya melakukan kajian-kajian yang mendalam, pada dasarnya apa yang terjadi di Makasar itu hanya bersifat konsultasi dan studi referensi, maka tidak bisa dijadikan dasar bahwa DPRD menyetujui, karena sejak awal kami belum menyatakan setuju atau tidak, karena komisi III hanya bagian kecil dari DPRD Tanjungpinang,” jelas Ria.
Baca juga: Banyak Fasilitas Pelabuhan SBP Tanjungpinang yang Tidak Berfungsi Normal
Diketahui, polemik kenaikan pas masuk pelabuhan tengah bergulir, pasalnya Pelindo berencana akan menaikkan pas masuk hingga 87 persen, rencana ini sontak memancing gelombang penolakan dari berbagai pihak.(Drl)
