GOTVNEWS, Bintan – Belasan Anggota DPRD Bintan walk out saat rapat paripurna agenda penyampaian Rancangan Peraturan Daerah tentang pertanggungjawaban APBD tahun 2022, Senin (29/5/2023) siang.
Aksi walk out belasan Anggota DPRD Bintan ini merupakan bentuk protes atas lambannya pemilihan bakal calon yang akan diusulkan untuk mengisi kekosongan jabatan Wakil Bupati Bintan.
Belasan Anggota DPRD Bintan yang walk out berasal dari Fraksi Demokrat, Nasdem dan PKS.
Ketua DPD Partai Demokrat Zulkifli mengatakan aksi itu merupakan bentuk protes atas lambannya pemilihan Wakil Bupati Bintan.
Menurutnya seluruh partai pengusung telah mengusulkan nama bakal calon, hanya Partai Golkar yang belum memberikan nama bakal calon Wakil Bupati Bintan.
“Kami hanya perlu kepastian kapan, jika tidak terjawab juga, karena surat tersebut sudah lama keluar, kami bersama PAN, PKS, Nasdem tidak dapat mengikuti rapat ini,” jelasnya.
Menanggapi hal ini, Ketua DPD Partai Golkar Bintan, Fiven Sumantri meminta maaf, menurutnya Partai Golkar menyetujui usulan dua nama yakni Ahdi Muqsith dari Demokrat, dan Dhenok Puspita Sari dari PKS yang diusulkan menjadi calon Wakil Bupati Bintan.
“Senin ini kami disuruh pak Bupati ke Jakarta untuk mengurusnya,” tutupnya.
Akibat kejadian ini, sebanyak 12 anggota DPRD Bintan dari 3 fraksi keluar ruangan, dan hanya tersisa 8 anggota yang melanjutkan sidang paripurna.(Mhd)