GOTVNEWS, NTT – Belakangan beredar video viral di media sosial, Kapolres Nagekeo NTT, AKBP Yudha Pranata, diduga tengah mengintimidasi warga dengan menancapkan pisau atau sangkur ke atas meja.
Dalam narasi video yang beredar, disebutkan bahwa Kapolres Nagekeo NTT, AKBP Yudha Pranata tengah mengintimisasi warga Suku Kawa dan warga lainnya yang terlibat sengketa tanah untuk proyek strategis nasional Waduk Mbay Lambo.
Video tersebut pun akhirnya tersebar luas di media sosial hingga menjadi viral dikalangan warganet.
Menanggapi hal tersebut, masyarakat Nagekeo membantah narasi yang disebutkan dalam video.
Mereka mengatakan bahwa narasi video tersebut tidak sesuai dengan apa yang sebenarnya terjadi.
Menurut warga, video yang beredar di media sosial sudah dimodifikasi agar suara rekaman percakapan AKBP Yudha Pranata dengan warga hilang, sehingga hanya menampilkan adegan penancapan sangkur di atas meja.
Warga menyebut, bahwa yang sebenarnya terjadi adalah AKBP Yudha Pranata sedang membantu mereka untuk mendapatkan hak-haknya selama proses pembebasan lahan. (Frh)
