Akp M Djaiz menjelaskan, akibat diterjang puting beliung, Kubah tersebut jatuh dan puing-puing dari kubah tersebut berserakan hingga kerumah warga yang tepat berada di samping masjid.
“Tidak ada korban. Hanya beberapa rumah mengalami kerusakan ringan akibat tertimpa puing-puing kubah,” tambah Akp M. Djaiz.
Kemudian, warga dibantu aparat kepolisian serta TNI untuk mengevakuasi sisa-sisa puing bangunan masjid yang rubuh tersebut.
Atas peristiwa itu, diperkirakan kerugian materil mencapai ratusan juta rupiah.”Anggota lagi dilokasi kejadian, untuk bantu evakuasi sisa puing dan bangunan masjid,” ucapnya.
Hingga saat ini pukul 10.00 wib, Kabupaten Karimun masih dilanda hujan.
“Anggota sedang di Tempat Kejadian Perkara (TKP) guna membantu mengevakuasi sisa puing dan bangunan masjid,” ujarnya.
Berdasarkan rilis Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melalui Stasiun Meteorologi Raja Haji Abdullah Kabupaten Karimun memprakirakan hujan sedang-lebat yang dapat disertai kilat atau petir masih akan terjadi hingga pukul 11.15 WIB.
Dirilis tersebut wilayah yang berpotensi mengalami cuaca itu adalah Kecamatan Kundur, Karimun, Meral, Tebing, Buru, Kundur Utara, Kundur Barat, Durai, Meral Barat, Ungar dan Belat.(Zpl)
