GOTVNEWS, Tanjungpinang – Media massa tak hanya memiliki peran penting dalam memberikan informasi kepada masyarakat, media massa juga dapat memperkuat eksistensi penggunaan dan penguatan bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional.
Selain itu, media massa juga berperan sebagai garda terdepan dalam membentuk serta mempengaruhi pola pikir, persepsi, dan perilaku masyarakat terhadap penggunaan dan pemeliharaan bahasa Indonesia.
Ketua Aliansi Jurnalis Indonesia atau AJI Kota Tanjungpinang, Jailani menyebut, penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar kunci sebagai media yang profesional.
“Media juga harus memperhatikan penggunaan tata bahasa yang sesuai dengan ejaan yang baku. Kelemahan kita media lokal di Kepri saat ini, kita tidak memiliki redaktur khusus bahasa,” ucap jailani saat ditemui pada acara penyuluhan peningkatan kemahiran berbahasa Indonesia bagi Jurnalis, pada Kamis (23/11/2023).
Jailani menjelaskan, aliansi jurnalis Indonesia (AJI) Kota Tanjungpinang selalu mengingatkan kepada rekan-rekan media di Kepri untuk selalu meningkatkan pengetahuan dalam penggunaan bahasa yang baik dan benar.
“Kita dari internal AJI selalu mengingatkan kepada kawan-kawan untuk selalu mengupgrade diri khusus penggunaan bahasa media karena banyak bahasa-bahasa serapan yang digunakan media ternyata itu tidak baku, jadi itu yang harus menjadi evaluasi,” ujarnya.
Ketua AJI Tanjungpinang juga menyarankan agar organisasi jurnalis lainnya dapat berkolaborasi dengan kantor bahasa untuk melakukan pelatihan khusus peningkatan kapasitas penggunaan bahasa Indonesia.
