Pulau Penyengat merupakan salah satu objek wisata sejarah di Kepulaua Riau. Berjarak kurang lebih 1,8 km dari Tanjungpinang. Di bawah Kesultanan Riau Lingga pulau ini menjadi pusat pertahanan. Hingga puncaknya menjadi pusat pemerintahan yang maju pada tahun 1900an. Kemajuan peradaban, sosial budaya, bahasa, ilmu pengetahuan hingga perjuangan berlangsung di pulau ini.Wwarisan tersebut menjadi pesona dan daya pikat Pulau Penyengat.
Salah satu obyek wisata di Pulau Penyengat adalah Mesjid Raya Sultan Riau. Pada saat pembangunannya pada tahun 1832. Sumbangan bahan makanan berupa telur dari masyarakat sangat melimpah. Sehingga putih telur di jadikan salah satu bahan perekat bangunan.
Selanjutnya terdapat juga komplek makam pahlawan Nasional Raja Ali Haji dan Raja Haji Fi Sabilillah. Tak ketinggalan objek-objek gedung gedung bersejarah. Seperti Rumah Raja Haji Abdullah, Istana Engku Bilik serta Balai Adat.
Selain peninggalan sejarah berbentuk fisik. Terdapat juga kuliner lezat menggugah selera, air dohot dan deram deram. Merupakan warisan sejarah Kesultanan Riau Lingga yang masih terjaga hingga saat ini.
Pesona dan Daya Pikat Pulau Penyengat, tetap menjaga warisan dan budaya melayu sebagai jati diri. Beradaptasi dengan kemajuan zaman, saling berakulturasi dan akan slalu menarik untuk dikunjungi.
