GOTVNEWS, Tanjungpinang – Pendaftaran peserta didik baru (PPDB) secara online tahun 2023 di Kota Tanjungpinang telah rampung, berikut evaluasi dan permasalahan yang perlu menjadi catatan untuk PPDB tahun berikutnya.
Beberapa evaluasi ini disampaikan oleh Wakil Ketua Panitia PPDB Online Tanjungpinang, Ellysa Purnawaty, saat ditemui di tempat kerjanya, Senin (10/7/2023).
Ia menyampaikan beberapa masalah masih terjadi saat PPDB berlangsung, salah satunya adalah kurangnya pemahaman orangtuas siswa dengan alur pendaftaran atau proses PPDB.
“Disini memang masih membutuhkan sosialisasi, karena masih banyak orangtua yang kurang paham terkait proses dan mekanisme pendaftaran, kita sebenarnya sudah bekerja sama dengan kelurahan setempat agar para warga yang kebingungan dapat bertanya ke kelurahan,” jelas Ellysa.
Ellysa melanjutkan, PPDB Online dibagi beberapa fase, yakni Afirmasi, Prestasi, Zonasi dan perpindahan orangtua, semua tahapan ini dilakukan secara online tanpa harus datang ke sekolah, namun karena ada beberapa orangtua siswa yang gagap teknologi (Gaptek) maka membuat pihaknya harus memaklumi kondisi ini.
“Meskipun PPDB sudah berjalan pada tahun ke empat, masih kita temui ada orangtua yang Gaptek, ini akan jadi koreksi dan kita tekan tahun depan, agar bagaimana para orangtua dapat mempersiapkan semuanya dengan baik, baik secara administrasi maupun pengetahuan secara teknologi di aplikasi PPDB,” jelasnya.
Masalah lainnya, ada pada jalur zonasi, pihak Disdik masih menemui adanya orangtua yang memaksakan anaknya untuk dapat sekolah di sekolah tertentu atau dianggap favorit, meskipun jauh dari tempat tinggalnya.
