GOTVNEWS, Tanjungpinang – Peristiwa mengejutkan seorang wanita yang melompat dari Jembatan I Dompak, Tanjungpinang, Rabu (12/3/2025), menyisakan cerita dari salah seorang temannya. Peni, teman dekat korban yang diketahui bernama Maria, mengungkapkan detik-detik sebelum insiden tersebut terjadi.
Menurut Peni, Maria sempat menghubunginya melalui WhatsApp beberapa jam sebelum kejadian. Dalam pesan tersebut, Maria menyampaikan niatnya untuk melompat dari jembatan.
“Dia tadi WA saya dari sore, dia bilang, ‘Apa aku lompat aja ya di Jembatan Dompak?’,” ungkap Peni saat ditemui di lokasi kejadian.
Awalnya, Peni mengira pesan tersebut hanya candaan. Namun, rasa khawatir mendorongnya untuk memastikan keadaan Maria dengan mendatangi kos-kosannya.
“Saya pikir dia cuma main-main, bercanda. Tapi saya tetap pergi ke kosannya buat cek,” ujar Peni.
Ketika tiba di tempat tinggal Maria, Peni mendapati kosan dalam keadaan kosong. Yang tersisa hanyalah dua ponsel dan tas milik Maria. Panik, Peni langsung bergegas menuju Jembatan Dompak.
“Pas saya sampai kosannya, dia nggak ada. Hanya ada HP dua sama tasnya. Saya langsung takut dan buru-buru ke jembatan,” lanjut Peni.
Benar saja, sesampainya di jembatan, Peni menemukan motor Maria terparkir di salah satu sisi jembatan. Namun, Maria sudah tidak terlihat.
“Saya lihat motor Scoopy-nya terparkir. Dari situ saya tahu dia pasti ada di sini,” katanya dengan nada lirih.
Sebelumnya, aksi nekat Maria disaksikan oleh seorang nelayan yang kebetulan melintas di bawah jembatan. Nelayan tersebut segera bertindak cepat menyelamatkan Maria dan membawanya ke dermaga Tanjung Duku, Dompak.
Saat ini, Maria telah dilarikan ke RSUD Raja Ahmad Tabib untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut. Kondisinya selamat, meski tampak lemah. Polisi masih menyelidiki motif di balik tindakan nekat ini. (Aldi)