Dukungan yang sama juga datang dari warga Kundur Kota Sunar. Ia menyampaikan bahwa sejak dulu telah mengusung Ing Iskandarsyah untuk maju sebagai Bupati Karimun.
Warga menilai Ing Iskandarsyah mampu menyelesaikan keresahan mereka sejak dulu hingga saat ini seperti membangun akses jalan umum atau jalan utama yang berada di daearh Kampung Batu Putih, Pulau Kundur Kota.
“Kami dulu di janji-janji terus dari dulu. Dulu ya, janjinya pemimpin saat ini mau perbaiki jalan tapi sampai sekarang pun tidak ada. Kadang anak balek sekolah sampai jatuh karena jalan tak bagus, kemarin kami gotong royong perbaiki jalan secara swadaya,” ungkpanya.
Oleh karena itu, jelas Sunar, ketika nantinya Ing Iskandarsyah duduk sebagai Bupati Karimun hanya meminta akses jalan mereka di perbaiki.
“Kalau pak Ing duduk itu aja kami minta. Batu Putih dengan Gading cukup menderita. Sudah 15 tahun tidak ada kantor lurah. Asal ada rumah kosong dijadikan kantor, alasannya hutan lindung-hutan lindung. Saya cerita apa adanya, udah terlanjur sakit hati saya,” ungkapnya.
Sebagaimana diketahui, H. Ing Iskandarsyah lahir di Moro dari pasangan H Abdul Manaf dan Hj Fatimah.
Ayahnya yang merupakan mantan anggota DPRD Kabupaten Karimun berasal dari Kundur dan ibunya asli Moro.
Iskandarsyah menghabiskan masa kecilnya di di tanah kelahirannya, Moro, Karimun. Dia mengenyam pendidikan sekolah dasar di SD Negeri 1 Moro. Tamat SD, dia lantas melanjutkan ke SMP Negeri 1 Moro.
Iskandarsyah yang kala itu masih remaja kemudian memutuskan untuk melanjutkan ke SMA Negeri 1 Tanjungpinang.
Tak kuliah di dalam negeri, Iskandarsyah memilih untuk melanjutkan studi di Hoge School Rotterdam, Belanda. Di negeri kincir angin itu, dia semakin berkembang. Sosok yang doyan ngopi ini aktif di berbagai kegiatan organisasi dan sosial. (Zpl)
