GOTVNEWS, Lingga – Komunitas Pemuda Selasa Lingga kembali menunjukkan komitmennya dalam pemberdayaan masyarakat dengan menggandeng Duta Generasi Berencana (GenRe) Kabupaten Lingga 2025, Muhammad Sany Warahmadana Hasibuan (Baim). Kegiatan edukatif yang digelar di pesisir pantai Kampung Boyan, Kecamatan Singkep, pada Minggu (25/5/2025).
Kegiatan ini bertujuan menanamkan pola pikir GenRe, khususnya mengenai Gerakan Anti Pernikahan Dini, kepada remaja setempat.
Dalam kesempatan tersebut, Baim memaparkan berbagai risiko dan dampak negatif dari pernikahan dini, baik dari segi fisik maupun mental.
Materi edukasi disampaikan secara kreatif melalui aktivitas melukis di atas totebag. Pendekatan ini dinilai lebih menarik dan mudah diterima, terutama oleh anak-anak.
“Kegiatan ini tidak hanya menyampaikan pesan edukatif, tapi juga mengasah kreativitas adik-adik. Selain itu, totebag yang mereka lukis bisa digunakan dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Baim.
CO-Founder Selasa Lingga, Faisal Bakti menjelaskan alasan pemilihan Kampung Boyan sebagai lokasi kegiatan.
“Kampung Boyan dipilih karena berada di wilayah pesisir, dengan harapan pesan GenRe dapat menjangkau kelompok masyarakat yang lebih luas,” tuturnya.
“Melalui kegiatan ini, adik-adik pesisir Kampung Boyan tidak hanya mendapatkan edukasi mengenai bahaya pernikahan dini dan pentingnya perencanaan masa depan, tetapi juga mengembangkan kreativitas mereka,” sambungnya.
Kegiatan ini disambut dengan antusias oleh peserta. Anak-anak menunjukkan bakat dan kreativitas mereka melalui lukisan di totebag yang menggambarkan nilai-nilai GenRe. Totebag hasil karya mereka menjadi bukti pemahaman materi sekaligus dapat digunakan dalam aktivitas sehari-hari. (Farrah)